topmetro.news – Dua maling sepeda motor di halaman Masjid Al’ Ridho Jalan Tuasan, Gang Rukun, Kelurahan Siderejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung, tewas dimassa, Jumat (26/7/2019) malam.
Sementara seorang pelaku yang belum diketahui identitasnya berhasil kabur dari amukan warga.
Dalam kondisi wajah berlumuran darah, jasad kedua pelaku yang juga belum diketahui identitasnya tersebut dievakuasi ke RS Bhayangkara guna dilakukan visum sekaligus menunggu kedatangan pihak keluarga.
Informasi yang diperoleh dilokasi, sebelum tewas, kedua pelaku warga Pasar VI Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang tersebut, bonceng tiga mengendarai sepedamotor melintas di Jalan Tuasan.
Sewaktu di depan Masjid Al’ Ridho, kedua pelaku melihat sepedamotor Honda CBR BK 3612 AGW milik seorang jemaah bernama, Agung warga Jalan Tuasan tengah diparkir di halaman Masjid.
Melihat sepeda motor itu, dua pelaku turun dan masuk ke halaman Masjid. Namun saat hendak membawa kabur sepedamotor korban, seorang warga melihat dan langsung meneriakinya maling.
Baca Juga: 3 Maling Sepeda Motor di Warnet Dijebloskan ke Sel Tahanan
Hanya hitungan detik, warga langsung berdatangan dan berusaha menangkap dua maling sepeda motor itu. Pelaku yang merasa aksinya dikatehui massa, mencoba kabur dengan cara naik keatap salah satu rumah warga.
Warga yang sudah melihat pelaku naik ke atap langsung mengepung rumah tersebut. Tak berapa lama, kedua pelaku yang sudah merasa terpojok akhirnya menyerahkan diri. Massa yang sudah emosi langsung menghakimi ua maling sepeda motor tersebut hingga tewas.
Jenazah Kedua Pelaku Dibawa ke RS Bhayangkara Medan
Personil Polsek Percut yang mendengar kabar dua maling sepeda motor yang tewas dimassa tersebut, tak berapa lama tiba di lokasi. Petugas langsung membawa jasad keduanya ke RS Bhayangkara Medan.
Panit Reskrim Polsek Percut Seituan, Ipda Supriadi yang dikonfirmasi dilokasi kejadian membenarkan adanya peristiwa dua maling sepeda motor tersebut.
“Saat ini, pihak kita masih mencari tahu indentitas kedua pelaku, untuk secepatnya mengabarkan kepada pihak keluarganya. Sedangkan korban sudah membuat laporan resmi atas kejadian tersebut,” ujar Supriadi.
Reporter | Surya Irwandi
